Jakarta – Gereja Bethel Indonesia (GBI) Victorius Family Hotel Orchardz menggelar seminar kesehatan dengan tema “Kalahkan Covid-19 dengan Imunitas Prima”, Rabu, (21/7/2021).
Acara yang digelar secara online ini diikuti para pengerja GBI Victorious Family dan menghadirkan pembicara seorang ahli Naturopathy, Sir. Frederik S. Waworuntu, M.Sc., HH.
Frederik mengapresiasi kebijakan dan langkah pemerintah untuk menekan persebaran Covid-19, termasuk mendorong masyarakat untuk ikut vaksin. Namun, vaksin bukanlah obat untuk mengalahkan Covid-19.
Untuk itu, Frederik meminta supaya setiap orang menjaga imun tubuhnya dengan baik. Menurutnya, sistem imun terdiri dari banyak komponen protein, sel, jaringan dan organ khusus yang bekerja sama melawan segala hal yang berbahaya bagi tubuh seperti, virus bakteri parasite jamur serta alergen.
Lanjutnya, salah satu yang bisa membuat imun menjadi baik adalah melalui makanan yang dikonsumsi sehari-hari.
“Peningkatan kerentanan terhadap pathogen pada epitel mukosa (misalnya, mata, saluran pernapasan dan saluran cerna), mempengaruhi fungsi neutrophil dan eosinophil, mengurangi pematangan sel T, proliferai sel T yang tertekan. Penurunan jumlah dan distribusi sel T, mengubah proporsi sel T sitotoksik dan sel T helper. Gangguan pergerakan sel T dan B di usus, mengurangi jumlah dan aktivitas membunuh sel NK. Sitotoksisitas NK yang terganggu, aktivitas sel NK yang ditekankan, gangguan kemampuan makrofag untuk kuman, dan menginduksi peradangan yang ada.”
Sementara dari sisi rohani, Frederik mengajak umat untuk terus bergantung pada Allah agar memiliki iman yang kiat. “Apabila tanpa sengaja di luar kesadaran kita masih terpapar, kita yakin dan percaya, Dia akan memelihara sistem imun kita dan melakukan mukjizat,” katanya.
Di sisi lain, Frederik menyitir ayat dari 1 Tesalonika 5:23, Frederik menjelaskan ini adalah cara Tuhan untuk membuat umat semakin bergantung dan taat kepada-Nya.
“Kita selama ini hanya menekankan pada kesehatan jiwa dan rohani, tapi kurang memperhatikan kesehatan fisik. Covid ini menguji bukan hanya anggota awam tetapi juga menguji hamba Tuhan, bahkan hamba Tuhan rekan-rekan saya terpapar semua,” tuturnya.